Selasa, 14 Mei 2013

Silent Night "SEASON 9"


Title            : Silent Night 
Author         : “Ani Yuu Shiroyama”Istri Awo tentunya
Season        : 9
Pairing        : IbukixUru  ShouxUru YukimixUru  MahiroxHiyori MahiroxUru 
Fandom      :  ~Alice Nine @ (Shou & Nao) 
                           ~ D=Out  @ (Ibuki &Hikaru) 
                           ~ Kiryu @ (Mahiro & Hiyori) 
                           ~ The GazettE @  (Ruki & Uruha) 
                           ~ Unite @ (Yukimi &YUI) 
Genre         : Romantic,Lust ,Rainning Cry, and Dark 
Disclaimer  : Mubajir kalau blom di poskan, da numpuk banget di catatan.
Nb              : Ada pemeran tambahan ,di season ini aja Cuma di pake                                                                                                                                                                                                                                              


DOUZOOOOOOOOOOOO


Hiyori Pov,s

                                                                                                                                                            
Sejak aku membayar dua orang preman untuk menculik Uruha dan membawanya pergi jauh dari Mahiro,Aku jadi makin dekat dengan Mahiro,Mahiro mulai melupakan Uruha,Mahiro sering menemaniku kemana saja, bahkan ia berjanji akan menikahiku secepatnya.Betapa senang hatiku mendengar pernyataan langsung Mahiro di depan Ayah dan Ibuku.Tapi di saat Mahiro mulai melupakan Uruha dan mencoba mencintaiku,Uruha kembali lagi datang ke kehidupanya.Aku makin merasa takut akan kehilangan Mahiro,Tapi syukurlah Uruha Amnesia, itu sangat baik untuk ku.Aku jadi merasa legah.


Tapi aku sungguh tak menyangka ini terjadi,Ketika  Mahiro dan Aku masuk ke ruangan rawat Uruha.Uruha di atas ranjangnya menatap ke arah Mahiro,Sebenarnya  apa yang ia pikirkan,Uruha Amnesia,  tapi mengapa ia memandang  Mahiro dan tersenyum padanya?.



Aku sangat terkejut sekali ketika Uruha memanggil Mahiro.Ya ampun sebenarnya ada apa ini.Uruha amnesia tapi kok dia bisa mengingat Mahiro,Aku jadi  binggung.



“Mahiro”Ucapnya,Saat Mahiro masuk,Semua orang yang ada di ruangan itu tercengang seketika.Mereka sangat terkejut,Mengapa harus Mahiro yang masih di ingat oleh Uruha.Bukan Ibuki yang di ingat Uruha.

“Uruha…kau…kau masih mengingatku”Tanya Mahiro,Raut wajahnya menjadi cerah seketika,saat Uruha memanggilnya.

“Mahiro”Ulangnya lagi.”Aduh kepalaku sakit”Rintihnya,memegangi kepalanya yang masih terbalut perban.


“Jangan kau paksakan dirimu untuk mengingat apapun Uruha”Mahiro mencoba menenangkan Uruha.Jantungku berdegub kencang saat Mahiro menenangkan Uruha dengan pelukanya,Ia sepeprti tak perduli dengan orang2 yang ada di ruangan itu, termkasud Ibu Uruha dan Pacarnya,Ibuki.Melihatnya sontak saja Ibuki menghampiri Mahiro,


“Apa yang kau lakukan,jangan mengambil kesempatan di dalam kesempitan”Sergah Ibuki.



“Bukan saatnya kau bicara begitu.panggil dokter”Ucap Mahiro, terus mendekap Uruha di dalam pelukannya,


“Kau…..”Ucap kesal Ibuki,Suasana di ruangan makin kacau,Mahiro pun makin mendekap Uruha dalam pelukanya,tak menghiraukan Ibuki yang menatap tajamnya terus.Hatiku amat hancur,Uruha telah merebut Mahiroku kembali.Karena mersa tak sanggup melihatnya aku nekad keluar ruangan tanpa menghiraukan siapapun.Berlari dan terus berlari mencari tempat menenangkan hati.Sudah kuputuskan duduk di taman rumah sakit saja.Aku terduduk sendiri,menangis meratapi kecemburuanku terhadap Uruha.



Hiyori Pov’s End



Di saat yang tepat Dokter dating,Uruha sedang sangat kesakitan,ia terus memegangi kepalanya.dengan sigap Dokter mengatasinya.Kini Uruha sudah tenang,Ia tertidur di ranjangnya.Saat kondisi sudah mulai tenang,Dokterpun menjelaskan apa yang sebenarnya yang terjadi pada Uruha.Dokter baru memberitahukanya pada Ibuki saja,belum memberitahukan kepada keluarganya.


“Begini semuanya,Setelah di dektisi dan di periksa di labolaturium,Uruha ternyata menderita Amnesia Parsial,Dimana akibat yang di tiiimbulkan adalah daya ingatnya sangat menurun bahkan bisa tidak mengingat apapaun dalam jangka waktu 3 tahun bahkan selamanya.Ingatanya sangat minim,daya ingatnya pada semua orang yang berarti dalam hidupnya akan hilang,bahkan jika ia  bisa mengingat itupun hanya satu orang saja yang bisa ia ingat.Kemungkinan orang yang bisa ia ingat itu adalah orang yang ia cintai bahkan orang yang sangat ia benci sekalipun”Jelas Dokter.



Itulah penyebab mengapa Uruha hanya mengingat Mahiro,Uruha sangat membenci Mahiro,Ingatannya seperti berbalik,Ia menyukai Mahiro kebalikan dari yang sesungguhnya.dan malah sebaliknya Uruhaa jadi sangat sinis pada Ibuki.Itu berbalik,Mahiro pindah posisi jadi Ibuki di hati hati Uruha dan Ibuki pindah posisi menjadi Mahiro di hati Uruha.Sungguh sangat runyam jalan percintaan mereka.


Mendengar penjelasan dari Dokter,Ibuki jadi agak lesu,sangat muram,ia tertunduk seketika.Ia terdiam,terpaku menatap sosok pria yang ia cintai sedang terbaring di ranjang,kemudian Ibuki menghampiri Uruha,duduk disamping ranjangnya.mengengam erat tangan Uruha,Di hadapkanya tepat di bibirnya,mencium tangan kekasihnya itu.


“Mengapa harus Mahiro yang kau ingat Uruha,Mengapa?”Ucapnya lirih.”Aku adalah kekasihmu Uruha,Bukan Mahiro”Ibuki makin terpuruk.”Mengapa Uruha,Mengapa?”



“Kak,sabarlah ka,Aku yakin ini Cuma sementara saja kak”Ungkap Ruki,mencoba menenangkan perasaan gundah Ibuki.


“Uruha.Aku sangat mencintaimu,jadi Aku mohon, ingatlah Aku,Bukan Mahiro yang kau ingat”Ucapnya lirih kembali.Air matanya jatuh tepat di wajah cantik Uruha,sehingga membasahi wajahnya.Ibuki sangat sedih.Ia terus mengengam erat tangan Uruha.Sedangkan Mahiro berada di luar ,Ia mencari dimana Hiyori sekarang berada.mencari keseluruh sudut rumah sakit.


“Nomor yang anda tuju sedang tidak aktif,cobalah beberapa saat lagi”Itulah suara yang keluar saat Mahiro mencoba menghubungi nomor heandphone Hiyori.”Siaal…..”Ucap Mahiro kesal.


Mahiro jadi mulai agak khawatir ,ia tak bisa tinggal diam, kalau  sikap Hiyori begitu terus saat Uruha bersamanya.Ia terus mencari dimana keberadaan Hiyori.Mahiro terus menelusuri ruang2 yang ada di rumah sakkit bahkan ia mencari Hiyori sampai di luar.Ternyata Hiyori berada di taman rumah sakit,ia duduk sendirian, sambil menangis tentunya.Langsung saja Mahiro menghampiri Hiyori.Mencoba menenangkannya.


“Hiyori,Kau kenapa?”

“Jangan pura2 tidak tahu Mahiro”

“Cemburu,Kau cemburu pada Uruha?”

“Kalau iya ,kenapa?”

“Hiyori,Uruha itu sedang sakit.Jangan kau turuti  egomu itu”

“Egoku,Kau keterlaluan Mahiro.”Sergah Hiyori,Hiyori makin marah pada Mahiro.iaaa meninggalkan Mahiro begitu saja di taman,kemudian ia berlalu menuju tempat parkiran mobil di iringi isak tangisnya.terduduk lesu mobil.

“Hiyori, tunggu”Teriak Mahiro, berlari mengejar Hiyori.

“Kau tega Mahiro,Kau jahat!”Ucapnya lirih di sela tangisnya.

“Hiyori,hentikan sikap kekanak2kanmu itu.”Ungkap Mahiro saat menghampiri  Hiyori di dalam mobilnya.

“Kau tak mengerti Mahiro,apa kau tak mengingat tanda ini “Hiyori menunjukan  cincin tunangan yang melingakr di jari manisnya.”Tega2nya kau berpeluka dengan orang lain di depanku,Aku sangat cemburu Mahiro”

“Iya aku tahu itu,tapi lihat situasi dong”

“Mahiro,Aku tak mau kehilanganmu kembali”Ucap manja Hiyori,memeluk Mahiro di dalam mobil.

“Kau…kau…….”Mahiro terdiam seketika saat Hiyori menangis di dekapanya.Mahiro adalah tipe  orang yang sangat anti dengan air mata,tentu saja ia akan luluh pada seseorang jika menangis didepannya.


Di hari ke 10 di rumah sakit,Uruha belum juga di perbolehkan Dokter pulang karena Uruha masih perlu di rawat secara intensif  dan memerlukan sedikit therapy dari Dokter,untuk memulihkan kesehatanya.Ibuki tiap hari selalu menjenguk Uruha.baik ketika hendak pergi kerja dan pulang kerja,Ia selalu menyisihkan waktunya untuk Uruha.Betapa besar cinta Ibuki ke Uruha.Bahkan Ibuki rela tidak bekerja selama 1 hari demi Uruha,yang berakibatkan ia hampir  di pecat dari pekerjaanya.



#Flash Back#



Ibuki Pov’s


Setelah 1 hari libur kerja,Aku terus masuk,Aku takut atasan ku akan marah besar,libur tanpa izin,disaat aku sedang membereskan tata letak kursi dan meja,tiba2 Hikaru memanggilku.

“Ibuki,Atasan  memanggil mu!”

“Ada Apa?”

“Pasti karena kau libur kemarin”

“Baiklah,Aku akan segera kesana”Aku segera bergegas masuk ke kantor,Rupanya yang memanggilku adalah Pak Reita,Manager Restaurant ini Saat Aku masuk sepertinya Aura kemarahan menyelimutinya.
“Ada apa Pak?”Tanya Ku

“Duduklah,Kenapa kau libur tanpa  izin kamarin?”Bentaknya,Matanya melotot ke arahku.

“Anu Pak,Kemarin pacarku masuk rumah sakit,jadi karena itu Aku libur kemarin,Aku lupa menitipkan pesan pada Hikaru”Ucapku mencoba membela diri.


“Apa hubungannya dengan pekerjaanmu,kau bisa menjeguknya di saat pulang kerja”Pak Reita menepis semua perkataanku.


“Maaf Pak”Ucapku lirih.


“Kau sudah kelewatan Ibuki,Saya tidak suka ada karyawan yang tidak mematuhi peraturan yang sudah ada di Restaurant ini,Kau tidak disiplin Ibuki,Maaf kau ,DI PECAT”


“Apa,Pak,Saya di pecat”Mataku terbelalak seketika saat mendengar perkataanya tadi,Perasaan ku amat hancur ,keputus asaan menerpaku lagi,


“Ibuki,mulai detik ini kau harus meninggalkan Restaurant ini”Ucapnya lantang,tanganya menujuk kea rah pintu menadakan agar aku keluar dari ruangan ini.Jantungku berdegub kencang,aku tak menyangkan aku bakalan di keluarkan dari pekerjaanku.Untung saja dewa penolong masih berpihak padaku.Di saat  yang tepat Pemilik Restaurant datang ke kantor Pak Reita.Nama pemilik Restaurant ini adalah Pak Kai.Beliau sangat baik pada semua karyawanya.


“Ada apa ini?”Tanyanya.

“Karyawan yang tidak disiplin”Tukas Pak Reita.Menyolotkan ku.


“Oh,Masalah itu,Aku sudah mendengarkan penjelasanya dari Hikaru,Saya paham itu,Sudahlah kembali sana kau pada  pekerjaanmu”Ucapnya.Sontak membuat perasaan ku legah.


Ibuki Pov’s End

Seperti biasanya,setiap sore ketika Ibuki pulang kerja,Ia selalu meluangkan waktunya untuk Uruha,Pria yang sangat ia cintai,Ibuki membawa 1 kantung buah2han untuk Uruha.Disaat Ibuki masuk ternyata Uruha sudah bangun dari tidurnya.

“Kau sudah bangun Uruha,Aku bawakan buah kesukaanmu.nah sekarang makan ini”Ibuki menyodorkan potongan buah apel pada Uruha


“Jangan sok akrab begitu dengan ku.”Ucap cetus Uruha.Uruha seperti sangat membenci Ibuki.Ini seperti berbalik,Kalau di saat Uruha masih di ingatan lamanya Uruha sangat mencintai Ibuki,Tapi setelah kecelakaan itu Uruha berubah 180derajat pada Ibuki.

“Kau harus makan Uruha,nanti kau sakit”Ucap Ibuki lagi,mencoba menyapa Uruha.


“Sudah ku bilang jangan sok akrab padaku!Mahiro mana?”Tanyanya.

“Mahiro,Mahiro,untuk apa kau mencarinya Uruha,aku kan sudah ada disini”jelasku

“Aku adalah kekasih Mahiro,sudah sepantasnya aku mencarinya,sedangkan kau bukan siapa2 ku tuan”Ungkapnya lantang”Sekarang pergi kau dari hadapanku,PERGI KAU”Teriaknya.Ibuki tercengang dengan perkataan Uruha,ia tak menyangka Uruha jadi begini padanya.Uruha menjadi sangat membencinya.Miris sekali perasaanya.Betapa hancur hatinya saat itu.demi kesehatan Uruha,Ibuki terpaksakeluar ruangan.


“Uruha,ADA APA DENGANMU?Kenapa kau seperti sangat membenciku,”Tanyanya dalam hatiIbuki pun segera menemui Dokter  yang menangani penyakit Uruha,ia pun mengetuk pintu ruangan Dokter.


“Permisi Dok,Apakah saya boleh masuk?”

“Silahkan.Tuan Ibuki,silahkan duduk!Apa  yang bisa saya bantu untuk                 anda?”


“Begini Dok!,Aku sangat binggung,dengan perubahan sikap Uruha kepadaku,Mendadak jika ia melihatku ia sangat marah.dan ia juga menyatakan Orang yang kemarin menemiunya itu adalah kekasihnya,Nama pemuda itu adalah Mahiro,Mahiro adalah atasan Uruha,Di perusahaan tempat ia bekerja.”Jelasnya.


“Sudah saya selidikin lebih lanjut di laboraturium,sepertinya adasedikit ganguan di memory ingatan Uruha,itulah sebabnya ia jadi labil begitu.Apakah semasa Uruha masih mengingat,Uruha sangat membenci Mahiro?”Duga Dokter.


“Benar Dok”

“Sudah saya duga itu,Di ingatan Uruha yang sekarang lagi acak2kan, system syarafnya jadi tak beraturan, dan emosinya tak bisa ia control sendiri”Jelas Dokter lagi.

“Ya ampun, mengapa kondisinya jadi seburuk ini”Ucap lirih Ibuki.Ia tertunduk lemas di kursi Dokter.


Di ruangan rawat ,Uruha sedang duduk sendirian,iasedang menenangkan emosinya,Tiba2 ada yang membuka pintu,Ternyata itu adalah Mahiro,Mahiro dating bersama Hiyori,Terlihat Hiyori membawa sesuatu untuk Uruha.


“Mahiro,aku kangen padamu”Ucap riang Uruha.


“Aku juga Uruha”Jawab Mahiro, memeluk erat Uruha.


Hiyori hanya bisa membuang muka saja melihat pria yang ia cintai berpelukan dengan orang lain”Awas yah, kau Uruha,liat saja aku akan menyingkirkanmu dari Mahiro”Ucapnya dalam hati,memandang sinis kea rah Uruha.


Ponsel Mahiro bErdering,segera ia ambilponsel dari saku jasnya,ternyata itu dari  koleganya,demi kenyaman Uruha,Mahiro menerima panggilan dari ponselnya di luar ruangan rawat Uruha.


“Maaf Uruha, Aku keluar sebentar”Mahiro meminta izin pada Uruha

“Baiklah”

“Hiyori, tolong jaga Uruha sebentar”

“Tentu,Mahiro”


Hiyori tersenyum lepas saat Mahiro keluar dari ruangan,Kemudian ia menatap sinis ke arah Uruha,dan mengeluarkan sesuatu dari tasnya dan menodongkanya tepat di depan Uruha.


"Rasakan ini Uruha"Ucapnya



To be continued

Tidak ada komentar: