Kamis, 21 Maret 2013

TROUBLE LIFE OF MY GEISHA //// PART 2 ///


Title : Trouble Life My Geisha 
Author : ane istrine awo bin sukebe bin ame
Chapter : 2
Pair : AoixUruxReita ToraxSaga
Fandom : The Gazette , Alice Nine n Beberapa pemeran tambahan
Genre ; Yaoi, Romantic, Angst , Mpreg  Sex Life



douzooooo





___ Uruha Pov.s____

Tepat Jam 09.00 pagi aq terbangun dari tidurku,aku kira Tuanku, Reita. sudah pergi dari kamar ini ternyata tidak,ia malah duduk santai di sudut kamar sambil meneguk secangkir kopi sambil tersenyum menatapku.
kemudian dia bangkit dari kursinya lalu berjalan menuju ke ranjang dimana aq masih terbaring lemah karena baru saja bangun tidur terus dia duduk di sebelah ranjangku
"Uruha,ingatlah kau hanya milikku,jadi jangan kau jajakan dirimu untuk orng lain" ucapnya sambil meraih pundakku lalu mendudukkan tepat di depannya.Aku hanya tertunduk saja tanpa berbicara sepatah katapun padanya.

"Nah,sebaiknya cepat kau mandi .lalu berhiaslah kau secantik mungkin karena aku akan mengajakmu bertemu dengan para klient ku" ucapnya ,menyuruhku tuk melakukan apa yg diperintahkan. "Baiklah tuan" jawabku lalu bangkit dari ranjang sambil mengengam erat selimut yg masih membalut tubuh neked ku kemudian masuk ke kamar mandi.

***30 menit kemudian***

kini aq telah siap berhias dan lainya. yah di losmen inilah sekarng aq bekerja dan disinilah aq tinggal. sesuai dengan pekerjaan hinaku ini menjadi seorang penjaja sex untuk pria hidung belang. setelah selesai semuanya aku pun kel
uar dari kamarku mengenakan kimono ungu bermotif bunga".hiasan" pernak pernih menghiasi rambutku dan polesan makeup mempercntik penampilanku untuk menemani tuanku menemui para klientnya.tepat di saat aku keluar orng suruhanya Tuan Reita menghampiriku dan ingin menjemputku.

"Uruha ,kau di panggil Tuan Reita untuk menemuinya di tempat pertemuan para klientnya"

"Baiklah"

di perjalanan menuju ruang temu yg di tuju aq tak sengaja berpapasan dengan Saga yg sedang berjalan dengan pengurus losmen ini sambil menangis . dengan sangat paniknya aq langsung menghampirinya.

"Saga ,kau kenapa? mengapa kau menangis? apa ada yg melukaimu?"tanyaku panik sambil menguncang" tubuh saga yg masih membeku terdiam sambil meneteskan air matanya

"jangan kau sentuh aku!!!!
karena kaulah kita jadi begini
aku benci kau ,mulai sekarang jangan aku ini adikmu lagi" ucapnya sinis padaku ,suara tiba" saja meninggi saat mengungkapkan itu padaku

"bicara apa Saga????"
mataku terbelalak tidak percaya dengan apa yg dikatakan Saga padaku , air mataku menetes.

"jangan pura" tidak tahulah,kalau saja kau tidak membawaku ke Tokyo aku tidak akan seperti ini hiks hiks AKU BENCI KAU" Saga semakin menangis pilu

"Saga maafkan aku. bukan harapanku kita jadi seperti ini" aku langsung memeluk erat tubuhnya tapi sepertinya Saga benar" membenciku sampai" saat aku peluk dia coba untuk melepskan pelukanku

"jangan peluk aku MANUSIA PEMBAWA SIAL" ucapnya makin pahit

"saga ap...hiks tega"nya berkata itu padaku hiks hiks
kenapa kau berubah sekrng.kau tidak seperti Saga yg aku kenal dulu"
suaraku makin melemah.

aku makin menangis tak kusangka sampai teganya Saga berpikiran sependek itu mengenaiku.

"cih cih cih air mata buayamu itu jangan kau tunjukan padaku hiks hiks
dasar kau kehidupanku sesat seperti ini karena kau"Saga makin emosi padaku sehinggai ia menolakku sampai aku tersungkur ke lantai kemudian ia pergi menjauh dariku

"hiks..hiks... maafkan aku Saga,kalau tidak karena aku.kita ngak seperti in
i"Isaku,perasaanku hancur lebur ,perasaan bersalah kini menghantuiku.

"Uruha kau kenapa menangis????" Tuan Reita tiba" saja dia menghampiriku

"hiks hiks tidak apa"Tuan"
jawabku singkt seraya menyeka air mataku.

"kenapa dia"Tanya Tuan Reita pada orng yg menjemputku tadi.

"dia menangis karena adikknya yg sudah tak menggapnya lagi kakaknya"
jawabnya pada Tuan Reita.

"Uruha sudahlah jangn menangis begitu,
bangkitlah,ayo temani aku menemui klientku"ia membangkitkan ku dari posisiku tadi dengan lembutnya
.
"baik tuan"

"hapus air matamu"
ia menghapus air mataku dengan tanganya

"maaf tuan"

___ Uruha End Pov.s___

sesampainya Reita dan Uruha di ruang temu.rupanya klient Reita sudah ada disana

"maaf aku lama datangnya"
ucap Reita sambil membungkukan badannya.

"sudah tidak apa-apa" sambut ramah boss gembong mafia itu.ternyata klientnya Reita ada gembong mafia.
selain memiliki losmen Gheisa
Reita mempunyai usaha selingan yaitu menjadi distributor heroin untuk para klientnya.

"ini dia heroin yg kalian pesan"
Reita meraih 2 buah bungkusan kotak yg ada di bawah mejanya dan mempersilahkan bos gembong mafia itu untuk duduk di kursi yg sudah di sediakan.

"Terima kasih Tuan.!!!"

"lain kali jika butuh lagi hubungin saja aku dan terima kasih tuan..."

"Aoi,panggil saja aku Aoi"
Aoi mengulurkan tangannya ke Reita

"Aku Reita,senang bisa bertransaksi dengan anda
dan ini dia nomer ponsel aku jika anda membutuhkan heroin lagi" Reita memberikan kartu namanya ke Aoi

Transaksi berjalan dengan baik dan tersembunyi tentunya.

diam" Aoi curi pandang ke arah Uruha yg sedari tadi duduk di pangkuanya Reita

"pria ini siapa? penjaja jasa di losmenmu ini yah?" tanya Aoi ke Reita sambil tetap curi pandang ke arah Uruha.

"bukan,dia memang penjaja jasa di losmenku tapi dia hanya milikku"ucap lantang Reita sambil mengecup singkat pipi Uruha

"aku kira dia bukan milikmu,okelah kalau begitu
aku akan kembali lagi jika memerlukan brangmu lagi"

"terimah kasih atas transaksi ini"Reita tersenyum memandang klientnya barunya yg berpamitan itu

Reita tersenyum memandang koper yg berisi uang hasil transaksinya tadi.
membukanya dengan semangat.

"kita akan berpesta Uruha,uang ini adalah milikmu juga,aku akan memanjakanmu sayang"
Reita tersenyum girang menatap uangnya itu

"tuan mau mengajakku berpesta?"

"pesta?
pesta minuman dan pesta sex tentunya"

"tu tuann"

"sudah jgn banyak omong,kau akan ku ajak membelanjakan uang ini untukmu"

"ba baiklh tu tuan"

Uruha hanya bisa pasrah saja,apa yg Reita kehendaki untuknya.Reita membawa uru mengunakan mobil mewahnya.

setiap minggunya Uruha pasti dibawa berfoya" oleh Reita.membuat para pekerja di losmen ini


menjadi iri terutama Saga,kebencianya terhdap kakaknya makin menjadi"
ia sangat benci melihat kakaknya.kini Saga dan teman"nya melihat sinis kearah Uruha yg sedang senang" bersama Reita.

___ Saga Pov.s___

cih aq sangat kesal sekali melihat kelakuannya.karena dialah aku terjebak dalam dunia kelam ini. sakin kesalnya aq jadi badmood dan keluar dari losmen tuk sekedar menghirup udara segar di seki
tar losmen ini

"hufttt dunia ini sungguh kejam kepadaku" jengkelku
kulemparkan batu kerikil ke sembarangan tempat .ups sepertinya aku salah lempar malah mengenai seseorng

"siapa yg melempar batu ini"Jerit seseorng yg berlari terengah" kearahku

"ma maaf aku tidak sengaja"
ucapku sambil menundukkan kepalaku

"kalau aku sih tidak apa-apa,kau menumpahkan dan sekaligus memecahkan sebotol minuman bossku"
sahutnya seperti sedang ketakutan .

"maaf aku tidak sengaja"
aku masih menundukkan kepalaku .

beberapa menit kemudian seseorng mendekati kami,aku lihat pemuda itu dari ujung kakinya sampai ke puncak kepalanya.

seorng pria tampan berhidung mancung memakai jas yg mewah sepertinya ia seorng konglomerat.

"maaf tuan muda Tora,ini dia orng yg melemparkan batu tadi" Ucap suruhanya tadi

"maaf tuan aku tidak sengaja" aku membungkukka badanku meminta maaf,aku takut jika aku sampai terlibat masalah dengan orang diluar losmen .

"jadi kau orangnya"
ucapnya dingin .pemuda bernama Tora itu menatapku tajam,aku jadi merasa takut

"maaf tu tuan"
aku semakin ketakutan

"kau pekerja di losmen ini"

"benar tuan"

"ya sudahlah lain kali jangan lempar sembarangan tempat

"ba baiklah tuan"

sebelum pergi ia mengecup singkat keningku. Ya Tuhan
jantung ku berdebar. wajahku tiba" memerah. aku merasa senang atas perlakukanya. perasaan senang menyelimutiku aku tersenyum memandang kepergianya.menyibukkan pikiranku mengingat moment tadi tapi tiba" saja sebuah panggilan memecahkan lamunanku

"Saga....."

aku pun menoleh ke arah asal suara itu.Tenyata itu hanyalah temanku,namanya Reno,ia sudah lama bekerja disini

"sedang apa kau disini???"

"tidak apa-apa Reno ,aq hanya kesal saja melihat kelakuan si Uruha itu makanya aku pergi keluar"

"ya sudah ayo masuk kalau tuan Reita tahu kau keluar nanti dia marah besar"

"baikklah"

aku pun masuk bersama Reno takut dimarahi oleh tuan Reita tapi pikiranku masih terpautkan pada pria yg bernama Tora itu.siapa sebenarnya?apa bisa seonrg yang hina seperti ku bisa berdekatan dengan pria seperti dia???

Ya Tuhan ,apakah ini namanya cinta pada pandangan pertama?
aq msih berkutat pada pikiranku sampai saat berpapasan dengan Uruha yg mengandeng mesra tuan Reita pikiran tentang pria yg bernama Tora itu musnah di dalam pikiranku hanya kebencian saja. ku tatap sinis ke arah Uruha.semakin benci aku melihatnya jika mengingat apa sebab aku terjebak di dunia kelam ini

"cihh sepertinya lagi senang" yah tanpa memikirkan perasaan orng lain.demi kesenangnya hidup orng jadi menderita" sindirku pada Uruha .

Uruha hanya diam saja malah ia meneteskan air mata.itukah yg sangat aku harapkan malah ingin rasanya aq menyiksa dia.

____ Saga End Pov,s____

Hati Uruha makin terasa makin sakit atas perubahan sikap adiknya itu.

"kau jangan sedih Uruha kan masih ada aku disini" ucap Reita langsung memeluk erat Uruha

"terima kasih Tuan"

Uruha pun lelap dalam pelukan tuanya itu .Reita sangat menyayangi Uruha
jadi Reita sangat memperdulikan uruha.
dilain tempat kini Aoi Sang Bos Mafia sedang berda di kursi tenangnya di markas yg beberapa bulan ini dia tempti bersama para anggotanya . Para Anggota Aoi sedang asyik mengunakan heroin yg di beli dari Reita sedangkan Aoi melamun mengingat tentang Uruha. sepertinya Aoi menyukai Uruha

"sungguh Pria yg cantik, jadi penasaran tentang dirinya deh apa sebaiknya aku mencoba mendekatinya!!" gumannya

sakin terpautkan pada bayangan Uruha,Aoi tak menyadari 2 orng temanya datang.mereka adalah Ruki Dan Kai.

"woiiiii ,melamun aja!!!"
Kai membantingkan tanganya di meja sampai membuat Aoi terkejut

"ehhh ada apa!!!
Aoi sangat terkejut

"senyum2 ndiri lagi ntar kesambet loh" cibir Ruki

"kalian,mengejutkan aku saja" dengus Aoi

"abisnya kamu sih melamun saja,dari pada kau melamun enggak jelas gitu mendingan ikut bersama aku dan kai gimana???"
tawar ruki

"kemana???"
jawab Aoi sekenanya

"ke losmenya Reita"
sambung Kai .jawaban Kai membuat Aoi jadi bersemangat
"yah sudalah aku ikut saja ma kalian" Aoi pun menyetujui ajakan teman"nya.

"oke ,yo kita berangkat!!l
ucap Ruki beranjak dari posisinya dan diikuti oleh Kai Dan Aoi di belakangnya

"ternyata kau bawa mobil Ruki,aku kira ini mobilnya Kai" Aoi berkata saat mereka sudah di parkiran mobil di markasnya

"mobil ku lah ,ini aku dapatkan dari pembayaran atas penjualan uang palsuku"

"wah hebat, weh weh weh , mobilmu keren juga,Ruki"
puji Aoi pada mobil barunya Ruki .

"sudahlah ayo kita berangkat sekarang???"
usul Ruki dan masuk ke posisi duduk di kemudi

"baiklah" ucap serempak Kai Dan Aoi .mereka duduk di bangku belakang dan mobilpun melaju ke losmen yg di tuju

beberapa menit kemudian sampailah mereka di losmen miliknya Reita.

sejak keluar dari mobil mata Aoi terus mencari" dimana Uruha berada. dewa cinta sedang berpihak ke Aoi selama perjalanan menuju ke dalam losmen ia tak hentinya mencari keberadaan Uruha dan akhirnya Aoi menemukan Uruha yg sedang tenang minum teh di halaman samping losmen tentu saja Aoi tak menyia" kan kesempatan ini.

"oya ,aku ke samping sebentar yah nanti aku menyusul" pamit Aoi Ke Ruki Dan Kai


"terserah kau sajalah"

"oke"

Aoi pun berjalan menuju halaman samping dan mendekat ke arah dimana Uruha sedang duduk .

Uruha yang melihat kedatangan Aoi yg tiba" merasa terkejut

"kau???"

"hai,gomen aku mengejutkanmu,apa aku boleh menemanimu disini??"

"tentu"
Uruha tersenyum

"terima kasih "
Aoi pun duduk di sebelah Uruha

"kau ini orng yang kemarin yg membeli heroin ke tuan Reita kan???"

"tepat sekali,nama ku Aoi"

"aku ingat kok namamu"

"hehehhe syukurlah ,oya kok cuma sendirian,ngak di temani ma tuanmu??"

"tuanku lagi sibuk,makanya aku tidak bersamanya"

"kau ramah juga yah!!!"
ungkap Aoi sambil

memandang pasti wajah cantik Uruha.

"terima kasih"
Uruha hanya tersenyum

"apa kita boleh berteman????"
Aoi mengulurkan tanganya ke Uruha sambil tersenyum .
Uruha hanya terdiam dan membisu tak menjawab pertanyaan Aoi .Uruha langsung bangkit dan beranjak pergi meningglkan Aoi.

"Uruha kenapa???"
dengan refleks tangan Aoi menarik tangan Uruha

"aku di panggil tuanku"
ucap singkat Uruha lalu melepaskan tangan Aoi yg memegang tanganya.

"baiklah"
Aoi tak bisa melarang Uruha.ia sedikit kecewa secepat itukah waktu ia bisa ngobrol dengan Uruha.sebenarnya alasan yg pastinya Uruha cepat" meninggalkan Aoi karena ia takut Reita akan marah kepadanya karena Reita melarang Uruha dekat dengan pria lain selain dirinya. dengan langkah lunglai Aoi menghampiri dimana Ruki Dan Kai berada tanpa disangka Aoi,Uruha berada disana.Uruha tanpak bersama Reita.duduk di sampingmnya Reita sambil menuangakan minuman ke dalam gelas minumanya Reita dan lainya.ketika Aoi sudah di depan pintu Uruha langsung buang muka dan tak berani menatap

ke arah Aoi dan takut membuat Reita mencurigainya.

selama di dalam ruangan itu Uruha hanya diam saja sedangkan Reita dan teman"nya sedang membahas tentang bisnis" mereka dan Aoi menatap Uruha terus ia sangat bingung melihat sikap Uruha yang seperti menutup diri begitu.tapi Uruha hanya terdiam saja tanpa berkata apapun ia takut jika Aoi tiba" menyapanya. sebab jika itu terjadi pasti Reita akan mencurigainya. dan berpikir bahwa Uruha telah mengecewakanya tapi untung saja yang di takutkan Uruha tak terjadi
ia di perintahkan untuk keluar dari ruangan itu dan perasaan takut Uruha pun sirna sudah .

"huftt hampir saja"
keluh Uruha dalam hatinya kemudia berjalan menuju kamarnya.




TBC




Gomen yak ceritanya makin gaze maklumlah ane masih tahap pembelajaran, atur nuhun kripik sambel belacan (?) nya yg pedes” pun boleh yg tawar juga #plakkkkk
emng warteg XDDDDDD 








Tidak ada komentar: