Senin, 15 Oktober 2012

TROUBLE LIFE MY GEISHA /// CHAPTER 1


Title : Trouble Life My Geisha
Author : ane istrine awo bin sukebe bin ame
Chapter : 1
Pair : AoixUruxReita ToraxSaga
Fandom : The Gazette , Alice Nine n Beberapa pemeran tambahan
Genre ; Yaoi, Romantic, Angst , Mpreg  Sex Life
Disclaimer : Karena  da abis puasa, jadinya buat epep di lanjutin, bosen   juga sih ngk buat epep slama sebulan tapi gpp deh demi puasa supaya ngk bolong2 n batal gara2 baca yng smut2 XDDD




DOUZOOO





Kobaran api menyelimuti kediamannya dua orang pria cantik di kota yaitu Uru&Saga. si jago merah menghanguskan seluruh bagian rumah mereka dan alangkah mereka makin sangat terpuruk ternyata kedua orang tua mereka tak sempat menyelamatkan diri dari amukan si jago merah sehingga mereka tewas terpanggang di dalamnya. 2 buah mobil pemadam yang dikerahkan untuk memadamkan api pun berhasil membuat api padam yah walaupun memakan waktu yang lumayan lama yaitu selama 2 jam .setelah diadakannya evakuasi di TKP oleh warga setempat mayat kedua orang tua mereka pun di temukan juga . sang ayah dan ibu di temukan dalam keadaan sangat mengenaskan tubuhnya sudah tidak lengkap lagi dan ususnya terburai keluar,hanya seongok bongkahan tengkorak gosong diumpamakan keadaanya orang tua mereka.


"AYAH!!!! IBU!!!!! MENGAPA KALIAN BEGINIIII" teriak Uruha ketika melihat keadaan kedua orang tuanya secara langsung.


"INI BOHONG .INI BOHONG ,AKU HANYA BERMIMPIKAN" Saga tak percaya ,sedikit menampar wajahnya"INI NGK MUGKIN"ucapnya lirih dan sektika seketika jatuh pingsan di samping kakaknya ,Uruha.


"SAGA!!!!!"teriak Uruha ,menopang tubuh Saga yang sudah tak sadarkan diri lagi."YA TUHAN ,MENGAPA INI SEMUA TERJADI PADA KELUARGAKU KENAPA???"tanyanya pada Tuhan ,ucapnya dalam hati.


para warga di sekitar tempat tinggal Uruha Dan Saga pun menolong membawakan Saga ke rumah sakit terdekat di kota itu.


_____ Uruha Pov,s_____


Sebulan setelah peristiwa itu aku dan adikku Saga menumpang sementara di rumah pamanku . aku mengerti kok , bibiku kurang suka aku dan adikku tinggal disini ingin secepatnya aku ingin pergi tapi bagaimana dengan Saga ,dia masih sangat trauma atas peristiwa itu , ia hanya terdiam terus tapi aku sudah tak tahan disindir sindir terus oleh bibiku yang mengatakan bahwa kami ini hanya sebagai sampah dirumahnya ,air mataku menetes saat ia bilang begitu aku sudah tak tahan lagi . dan sudah kuputuskan aku akan pergi membawa adikku dari kyoto ke tokyo .mungkin disana kehidupan kami akan berubah .aku punya sedikit uang untuk makan selama


seminggu disana ,aku coba membujuk Saga agar mau ikut ,Saga pun tahu bahwa kami berdua sering di sindir tapi Saga acuh tak acuh pada sindiran itu ,Saga masih terpuruk ,moga moga saja Saga menyetujui usulanku , aku pun menghampiri kamarnya. melihatnya duduk termenung di ranjang membuat hatiku sedih.


"Saga!!!"


"Yah kak ,ada apa?"



"Kau tahu kan bibi sering menyindir kita?"


"Tahu kak ,emangnya kenapa ,kakak mau memberontak gitu ,ingat kak kita hanya sebatang kara"Suara Saga meninggi tatapan matanya dingin berubah jadi genangan air mata


"Tidak Saga tidak. kita hanya harus pergi saja dari tempat jahanam ini ,kalau soal biaya hidup aku punya sedikit simpanan" Ucapku lembut padanya ,sambil mengusap air mata di wajah cantiknya


"Kakak ,apa kita emang harus benar benar pergi?"


"Tentu Saga ,aku sudah tak tahan di giniin terus ,kita harus mengubah kehidupan kita Saga!"


"Baiklah jika itu sudah keputusan kakak" Saga tersenyum padaku"emang kita mau pergi kemana kak?"tanyannya padaku


"Tokyo"


"Tokyo?. baiklah kakak aku setuju"


____ Uruha Pov's End _____






____ Saga Pov,s____



sesuai rencana kak Uruha ,kami akan pergi dari rumah paman dan bibi .kami pergi secara baik baik dengan memberikan alasan yang tepat ke paman agar ia mau menyetujui kepergian kami.



aku sadar, selama kami tinggal di situ cacian dan maki selalu di lontarkan bibi dan terkadang menyindir kami ,terkadang aku sedih melihat kakakku menangis karena sindiran itu. emang sudah seharusnya kami pergi dan aku harus tetap semangat tidak boleh murung lagi demi kakak yang aku sayangi.



kak Uruha mempunyai uang simpanan untuk kepergian kami ini yah setidaknya bisa menyewa sebuah apartemen sederhana di kota Tokyo




kini aku dan kak Uruha sedang berada di dalam bus yang menuju ke Tokyo .
"Kak, semoga saja kehidupan kita berubah yah disini!"


"Tentu Saga, kau harus yakin itu ,kita berdua akan mencari pekerjaan disana demi kehidupan kita nanti"


"Baiklah kak"
4 jam berlalu akhirnya kami sampai juga di Tokyo ,bus yang kami tumpangi berhenti di halte di kota itu



__Saga Pov,s End__





perjalanan dari Kyoto ke Tokyo cukup melelahkan juga bagi mereka , Uruha Dan Saga mengistirahatkan diri di kursi tunggu di halte sambil meminum air mineral yang sudah mereka siapkan di tas .Tanpa di duga tas bawaannya Uruha dan Saga di rampas oleh pencuri di sekitar halte bis itu.


"MALINGG TOLONG ADA MALING"jerit Uruha dan Saga.mendengar jeritan mereka para khalayak orang di tempat itu mengear orang yang merampas tas milik Uruha dan Saga.
setengah jam kemudian orang orang yang mengejar pencuri itu kembali ke Uruha dan Saga tanpa tas mereka


"MAAF KAN KAMI!" ucap salah atu dari mereka


"tidak apa apa ,terima kasih sudah mau menolong"



"kakak ,bagaimana ini hiks...hiks..."Saga sudah mulai menangis ,ia sangat ketakutan


"tenanglah Saga ,serahkan saja semua ini pada tuhan ,berdoalah agar kita bisa tertolong" ucap Uruha ,mencoba menenangkan adiknya.



DUARRRRR



suara petir menggemah, seketika hujan turun deras di tempat itu, angin cukup kencang sehingga membuat Uruha dan Saga basah kuyub dan mengigil kedinginanan "kak ,aku kedinginginan kak,aku ngk tahan kak" keluh Saga pada Uruha.


"Sa...ga.."ucap lirih Uruha.seketika ia jatuh pingsan .tubuhnya mengigil,wajahnya amat pucat


"kakak"panggil Saga "kakak,bangunlah kakak"teriak Saga ,ia ketakutan melihat kondisi kakaknya sekarang.



tiba tiba saja 2 buah mobil sedan berhenti di depan Saga dan Uruha.turunlah sang sopir dari mobil itu kemudian membukakan pintu di belakangnya dan keluarlah seorang pria berjas rapi tampang seperti seorang sauagar kaya.pria itu memakai nosben di wajahnya beberapa pengawal ada di sekitarnya.kemudian ia menghampiri dimana Saga dan Uruha. ia menatap tajam ke arah Uruha yang sedang tak sadarkan diri.



"dia kenapa?"tanya pria bernoseban itu sambil menunjuk ke arah Uruha.


"kakakku pingsan tuan,tolonglah kami"ucap Saga pada pria itu.


"baiklah"ia tersenyum singkil.



Saga dan Uruha pun di bawa ke tempat pria itu , ia membawa Saga dan Uruha ke sebuah hotles tampak seperti rumah tempat geisha bekerja , tapi demi kakaknya Saga memberanikan diri masuk ke beberapa hari kemudian keadaan Uruha berangsur kian memulih . kini Uruha dan Saga sedang berada di kamarnya mereka. seorang wanita setengah baya menghampiri kedua pria cantik ini.


"Tuan tuan cantik, kalian di panggil tuan besar" ucapnya pada Saga dan Uruha.


"Baiklah ,kami akan segera kesana" jawab ramah Uruha.


"Tuan besar menyuruh kalian menemuinya di ruangnnya"jelas wanita itu lagi.


"Tentu"


"Kalau begitu saya permisi dulu"


"silahkan"



sesuai yang di perintahan Saga dan Uruha datang ketempat orang yang dikatakan tuan besar oleh wanita tadi .sejak mereka tinggal disini . mereka hanya di perbolehkan memakai kimono saja entah apa maksud dari semua itu ,tapi kedua pria cantik ini tidak terlalu perduli dengan semua itu padahal itu ada hubungannya dengan apa maksud mereka berdua di berikan tempat tingal di sebuah losmen miliknya.



"permisi" ucap Saga dan Uruha ketika mengeser pintu untuk masuk ke ruangan yang mereka tuju


"masuklah"sahut seorang pria .pria bernoseban itu ketika melihat Uruha. ia selalu tersenyum.   “

silahkan duduk"ucapnya lagi, tatapannya masih tertuju pada Uruha"Uruha" panggilnya


"yah tuan , ada yang bisa aku bantu?" jawab Uruha

terus di ruangan itu ada lagi sesorang yang masuk sambil memberikan sejenis map yang berisikan surat surat penting kepada pria yang di panggil tuan besar itu


"tuan Reita , ini surat perjanjiannya sudah disiapkan"


"kembalilah"


"permisi tuan"



nama pria itu Reita ,Reita adalah pemilik hotles geisha ini . Reita membuka isi map itu sambil tersenyum menatap ke Uruha. kemudian ia bangkit dari duduknya berjalan menuju tempat dimana Uruha duduk , sambil memberikan isi map itu padanya.


"baca ini cantik"seru Reita,sambil tersenyum padanya


"baiklah tuan"Uruha pun mulai membuka isi surat itu



SURAT PERJANJIAN
selaku sebagai pihak tertinggi 
Nama : Reita Suzuki 
Umur ; 31 Tahun
Pekerjaan ; Pengusaha

akan memberikan suatu pekerjaan pada kedua orang dibawah ini :
Nama : Uruha Yukihara 
(30 Tahun)
Nama : Saga Yukihara 
(29 Tahun)

mereka berdua sudah terikat kontrak seumur hidup untuk bekerja menjadi seorang Gheisa dalam keadaan setuju atau tidak setuju karena jika menolak akan di kenakan sanksi masuk penjara seumur hidup dan denda 500.000 ¥ karena selama kedua orang ini tinggal disini sudah memakan biaya banyak dan mereka berdua sudah terikat seumur hidup  karena orang yang bersangkutan telah menandatangani sebuah surat berjanjian.
dan ada beberapa persyaratan yang harus mereka turuti selama mereka bekerjaa di losmen Geisha ini sebagai berikut:
1. Jika Sudah Terikat Kontrak Dan Sudah Membaca Perjanjian Ini Berarti Tidak Boleh Mencoba Tuk Berkhianat Sebab Taruhannya Adalah Kebebasan Di Kehidupan Kalian
2. Mulai Detik Ini Mereka Berdua Sudah Resmi Menjadi Seorang Geisha
3. Jika Ada Pengunjung Losmen  Yang Meminta Jasa Mereka Harus Di Turuti
4. Jika Ketahuan Ingin Kabur Akan Di Hukum Cambuk Dan Di Kurung Di Penjara Bawah Tanah
5. Jangan Sampai Jatuh Cinta Pada Pengunjung Hotles
6. Jika Ketahuan Ada Yang Hamil Diantara Mereka , Orang Yang Hamil Itu Akan Di Buang Kejalanan Tepatnya Akan Di Usir Secara Tidak Hormat Dan Tak Akan Menerima Uang Se Sen Pun Dari Pemilik Hotles Karena Dianggap Sudah Tidak Bisa Di Pakai Lagi.

Demikianlah Surat Perjanjian Ini .dan Orang Yang Bersangkutan Harus Bisa Menerima Ini.

Tertanda 
Akira Suzuki




Air mata Saga dan Uruha menetes seketika selesai membaca surat perjanjian itu ternyata selama ini mereka berikan tempat tinggal yang layak ternyata ada maksud dari semua itu


"TIDAAAKKK!" jerit Saga,"apa maksud ini ha, apa serendah itu tanggapan tuan pada kami"mata Saga mulai berkaca kaca sedangkan Uruha tak bisa berkata apa apa . ia memegang kepalanya seperti orang yang sedang frustasi sambil menangis pilu.


"hahahahaha"ia tertawa puas" walaupun kalian menolak sekeras apapun kalian tetap akan menjadi Geisha di losmen ini berani kabur ,nyawa kalian taruhanya"ucapnya angkuh


kemudian beranjak pergi meninggalkan Saga dan Uruha yang masih shock dengan keputusan bejat itu.


__ Uruha Pov.s __ 




Ya Tuhan, mengapa ini semua terjadi pada kami
sungguh kejam dunia ini  ingin rasanya aku bunuh diri saja dari pada aku harus menjajahi tubuhku untuk pria hidung belang itu lebih baik. aku harus lakukan itu tekad ku sudah bulat. aku beda kamar dengan Saga. Saga sudah mulai bekerja dari pada aku , tak ada kekuatanku lagi untuk melihat adik yang ku sayangi di buat seperti itu .



tepatnya di tengah malam kebetulan saja kamarku terletak di lantai 3 hotles jadi lebih memudahkanku untuk bunuh diri . aku berjalan perlahan menuju teras kamarku . aku menghirup udara untuk terakhir kalinya, melihat bintang dan bulan untuk terakhir kalinya.


"SAYONARA SETSUNA"
ucapku saat memandang kelangit ,udara malam makin menyayat kulit putihku dingin sekali .saatnya aku untuk pergi .aku berdiri di bagian pinggir lantai teras kamarku .aku pejamkan mataku dan mulai ku hitung dan dihitungan ke lima aku akan loncat.


"SATU"
"DUA"
"TIGA"
"EMPAT"
"LIMA"

ku buka mataku , astaga aku sudah matikah ,kok aku merasa berada di pelukan seseorang

"Uruha, untuk apa kau tengah malam begini di sini" Tuan Reita ternyata tu...tuan" ucapku agak terbata bata


"ayo masuk ,temani aku tidur" serunya padaku ,makin menenggelamkanku pada pelukannya"aku adalah orang pertama yang akan mencicipi tubuhmu"desahnya di telingaku dan sedikit mengigit telingaku sampai memerah.



ya tuhan ,hentikanla semua ini ,aku tak ingin melakukan itu padanya ,aku hanya boleh melakukan itu pada orang yang aku cintai tapi itu kini tinggal khayalanku saja .kini hidupku sudah berubah .berubah 100%

tanpa mendengar jawaban apapun dari aku ,ia langsung menggendongku dan membawaku ke kamar . membaringkan tubuhku di ranjang ,seringaian memenuhinya , tersenyum menatap seluruh bagian tubuhku


"Uruha,malam ini kau adalah milikku seutuhny" ucapnya padaku . kini ia merapatkan wajahnya ke wajahku ,bibir kami saling bertautan ,ia mulai memainkan lidanya di rongga mulutku dan sedikit memiringkan kepalanya agar ia lebih leluasa menghisap . kini ciuman turun ke leherku ,sebuah kissmark bercap di leherku dan kini ia mulai luar


"Uruha ,kau sangat sempurna" ucapnya sambil   sambil membuka satu persatu ikatan di kimonoku sambil tetap mengulam dalam bibirku.bertubi tubi ciuman panas ia berikan padaku tepat di seluruh tubuhku.


"arrghhhh hmmhmm" aku mulai terangsang ,apakah ini sudah takdirku . ayah ,ibu , maafkan aku yang telah menodai kalian karena perbuatanku.



dan kini dia sudah selesai melepasan pakaianku semuanya terekpose tubuh neked ku di hadapanya.
"your so beautiful Uruha" Seringainya dan dimulainya ia menindih tubuhku dan tangannya mulai menjelajah di seluruh tubuhku.
"okelah cantik ,akan kita mulai permainannya"

___ Uruha Pov,s End ___



TBC......................................................





Tidak ada komentar: